Pemancing Kecewa Terhadap Rapat Koordinasi yang di gelar Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar

SELAYAR, AKTUAL - Kisruh antara Pengelola Pantai Pinang dan Pemancing masih jadi pembahasan dimasyarakat umum hingga Para Petinggi Perikanan dan kelautan Kunjungi Kabupaten Kepulauan Selayar.

Diketahui kemarin 2 April 2024 dilaksanakan Rapat koordinasi dengan Pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar di Ruang Kerja Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar yang dihadiri oleh 17 undangan dengan Bunyi undangan " Menyikapi Insiden yang Terjadi Antara Pemancing Hoby dan Shcultine Dive Resort di Perairan Bonetappalang pada Tanggal 25 Maret 2924".

Rapat Koordinasi ini menjadi Polemik dan menjadi Pembahasan di sosial Media, karena dari Pihak Pemancing tidak dilibatkan dalam rapat tersebut, hingga menuai banyak komentar di Sosial media Facebook Grup Wajah Selayar.

Salah satu Status terkait Rapat Koordinasi ini, "Rapat koordinasi bahas tentang insiden penghoby mancing dan pemilik schultein dive resort dibuat oleh dinas pariwisata kab.kep. selayar, dan ditanda tangani oleh wakil bupati kep. selayar.

Kayaknya ada yg aneh, yg bermasalah komunitas pemancing kok yg diundang komunitas dive,ini mau cari titik temunya dimana ?

mungkin inimi yg namanya gatal kepala kaki dig aruk" dengan menghasilkan Puluhan Komentar.

Dikutip dari salah satu komentar, "Kenapa komunitas pemancing nda di undang.. Na redaksi surat undangannya insiden pemancing dan pemilik resort"

Dari hasil perbincangan dengan salah satu narasumber penghoby Mancing mengatakan, Rapat koordinasi yang dilaksanakan ini akan menjadi bola panas dan menimbulkan kisruh Antara Komunitas Dive dan Penghoby mancing karena yang terjadi pada saat itu adalah Penghoby mancing dan Pihak pengelola Resort Pantai Pinang dimana Pemilik adalah Oheng. Ungkapnya